Tuesday, December 29, 2009

teru teru bozu

tau teru teru bozu?
bukan yang kartun!

bukan yang judul lagu!
yang pernah nonton drama
atau film be with you (ima, ai ni yukimasu) pasti tau..

teru teru bozu (てるてる坊主; "shiny-shiny Buddhist priest) adalah boneka kecil hand-made yang terbuat dari kertas atau kain yang digantung di jendela rumah para petani Jepang dengan sebuah tali. Boneka ini dianggap sebagai jimat yang memiliki kekuatan magis untuk membawa cuaca baik dan untuk menghentikan atau mencegah turunnya hujan.

kata "Teru" dalam bahasa Jepang dideskripsikan sebagai matahari (terang) dan"bozu" yang berarti biksu (budha botak = biksu) (kemudian digabung dengan kata "bonze" atau dalam bahasa slang di sebut "botak" .

teru teru bozu menjadi populer sepanjang Zaman Edo di
antara penduduk kota. anak-anak akan membuat teru teru bozu pada hari sebelumnya (misalnya, mereka pengin hari kamis cuaca cerah, maka mereka akan menggantungkan teru teru bozu di hari rabu) dan mengatakan "Dewa Cuaca Baik, tolong jadikan besok menjadi hari yang cerah" .

pada zaman sekarang,
anak-anak membuat teru teru bozu dari tisu atau kapas dengan tali dan menggantungkannyadi jendela dan berdoa untuk cuaca cerah. seringnya, hal ini dilakukan sebelum Hari Piknik Sekolah.

ada sebuah "Uta Warabe" (sajak (puisi) anak-anak Jepang ) yang terkati dengan
teru teru bozu.

てるてるぼうず、てるぼうず
(Teru-teru-bōzu, teru bōzu)
[Teru-teru-bozu, teru bozu]

明日天気にしておくれ
(Ashita tenki ni shite o-kure)
[Do make tomorrow a sunny
day]
いつかの夢の空のように
(Itsuka no yume no sora no yō ni)

[Like the sky in a dream sometime]
晴れたら金の鈴あげよ
(Haretara kin no suzu agey
o)
[If it's sunny I'll give you a golden bell]


てるてるぼうず、てるぼうず
(Teru-teru-bōzu, teru bōzu)

[Teru-teru-bozu, teru bozu]
明日天気にしておくれ
(Ashita tenki ni shite o-kure)
[Do make tomorrow a sunny
day]
私の願いを聞いたなら
(Watashi no negai wo kiita
nara)
[If you make my wish come true]
甘いお酒をたんと飲ましょ

(Amai o-sake wo tanto nomasho)
[We'll drink lots of sweet ric
e wine]

てるてるぼうず、てるぼうず
(Teru-teru-bōzu, teru bōzu)
[Teru-teru-bozu, teru bozu]

明日天気にしておくれ
(Ashita tenki ni shite o-kure)
[Do make tomorrow a sunny
day]
もしも曇って泣いてたら
(Moshi mo kumotte naitetara)

[But if it's cloudy and you are crying (i.e. it's raining)]
そなたの首をちょんと切るぞ

(Sonata no kubi wo chon to kiru zo)
[Then I shall snip your head off]


lagu ini diciptakan oleh Kyoson
Asahara dan Shinpei Nakayama sebagai komposer dan direlease tahun 1921. Rumor yang berkembang, lagu ini memiliki sejarah kelam daripada yang terlihat. Lagu ini diduga berasasal dari sebuah kisah tentang seorang biarawan yang berjanji kepada para petani untuk menghentikan hujan dan membawa cuaca cerah (clear weather) ketika hujan yang berkepanjangan terjadi dan merusak tanaman. Ketika biarawan tersebut gagal, dia di eksekusi. Banyak Sejarawan Jepang percaya kisah ini dan yang lainnya menganggap "the origins of teru teru bozu may have originated from long after the tradition had become widespread, most likely in an attempt to refine the image of the doll" (susah ngartiinnya. hehe :p). Hal ini seperti mengartikan bahwa kata "bozu" tidak diartikan sebagai biksu tetapi lingkaran, biksu botak, seperti kepala boneka tersebut dan "teru teru" diplesetin sebagai efek dari kepala botak biksu tersebut yang terkena sinar matahari.




maap kalo men-translate nya gak jelas. moga nambah pengetahuan..
arigatou..
^^


p.s: kalo mau baca yang bhasa inggris (mungkin biar lebih ngerti) bisa baca di http://en.wikipedia.org/wiki/Teru_teru_bozu

No comments:

Post a Comment